Berikut 11 Pengobatan Medis Di masa Lampau Yang Tidak Bisa Anda Bayangkan Seperti Sekarang

Jakarta - Seiring perkembangan zaman, berbagai penemuan penting telah dilakukan oleh manusia. Berbagai penemuan ini merupakan upaya bagi manusia untuk menyambung hidup dan memperoleh kondisi yang lebih baik.

Penemuan penting dan inovasi terus dilakukan oleh manusia untuk mengatasi permasalahan yang terjadi di masa tersebut. Salah satu temuan yang penting dilakukan oleh manusia adalah terkait dengan kesehatan.

Penemuan prosedur yang dilakukan sering zaman ini merupakan hal penting untuk menyelamatkan manusia. Pasalnya, pada beberapa prosedur medis di masa lalu, penanganan ini bisa berujung bahaya dan bahkan masalah.

Beberapa prosedur penanganan medis di masa lalu ini pun rasanya cukup menakutkan untuk dilakukan pada saat ini. Walau begitu, pada masa lalu, cara-cara ini merupakan satu dari sangat sedikit pilihan yang ada di masa tersebut.

Untungnya, penemuan medis yang terjadi seiring waktu telah membuat sejumlah hal mengerikan ini jadi tergantikan. Dilansir dari Healthline, berikut sejumlah penanganan medis mengerikan yang dilakukan pada masa lalu.

1. Empedu Piton untuk Mengatasi Ulkus di Kemaluan

Pada masa lalu di Tiongkok, empedu binatang telah dimanfaatkan sebagai terapi bagi berbagai masalah kesehatan. Diketahui bahwa secara khusus empedu dari ular piton digunakan untuk mengatasi ulkus atau luka yang terjadi pada bagian kemaluan milik wanita.

2. Empedu Gajah untuk Mengatasi Bau Napas Tak Sedap

Pada masa kini, ketika bau napas kita tak sedap, cara yang biasa dilakukan adalah dengan menggosok gigi atau mengulum permen mint. Namun pada masa lalu, cara yang dilakukan tidak semudah dan selezat saat ini.

Pada masa lalu di Tiongkok, permasalahan bau mulut diselesaikan dengan menggunakan empedu milik gajah. Diyakini bahwa empedu yang direndam dan dicairkan di air bisa membantu untuk mengatasi bau napas tak sedap.

3. Kokain untuk Mengatasi Depresi

Banyak orang mengonsumsi narkotika dan obat-obatan terlarang untuk mengatasi masalah stres dan depresi yang mereka miliki. Adanya kepercayaan terhadap hal ini ternyata jika ditelusuri berasal dari abad ke-19 lalu.

Pada abad ke-19, dokter menggunakan kokain untuk mengatasi sejumlah permasalahan kesehatan. Diketahui bahwa kokain biasa diresepkan untuk mengatasi mulai depresi, migrain, hingga sakit gigi.

4. Membuang atau Menyerap Darah

Salah satu praktik medis di masa lalu yang membuat bergidik adalah mengeluarkan darah dari pasien untuk membuang penyakit. Cara yang dilakukan untuk membuang darah ini adalah berupa mengeluarkan darah secara langsung dengan alat yang terbuat dari besi atau menyedotnya menggunakan lintah.

Pengobatan ini banyak dilakukan di Yunani dan Mesir kuno serta Eropa abad ke-19. Sayangnya, cara pengobatan ini sangat berbahaya karena bisa menimbulkan cedera dan luka yang besar bahkan kematian pada orang yang menjalaninya.

5. Lendir Siput untuk Mengobati Kutil

Pada masa lalu, lendir siput dipercaya bisa digunakan untuk mengobati kutil. Namun sayang cara yang harus dilakukan untuk mendapat manfaatnya tidaklah semudah hanya mengoleskannya.

Pada masa lalu, untuk mengatasi kutil, kita harus melepaskan siput agar berjalan atau berada di atas kulit yang berkutil tersebut. Pada saat itu, kemudian siput harus ditusuk hingga mati. Tampaknya cara ini cukup sulit dan merepotkan untuk dilakukan.

6. Mengatasi Ambeien dengan Besi Panas

Pada masa lalu, mengatasi ambeien ternyata membutuhkan cara yang sangat berdarah-darah. Disebutkan bahwa pada abad ke-12, dokter bedah menggunakan besi yang dipanaskan untuk menyundut atau menghilangkan ambeien pada seseorang.

7. Membuat Lubang di Tengkorak

Pernahkah kamu merasa sakit kepala yang begitu parah hingga serasa kepalamu akan meledak? Pada masa lalu, masalah sakit kepala ini diatasi dengan cara yang mengerikan.

Disebut bahwa sakit kepala di masa lalu diatasi dengan membuat lubang di tengkorak. Menariknya, metode ini dilakukan oleh banyak orang dan banyak yang masih hidup usai menjalaninya.

8. Heroin sebagai Sirup Obat Batuk Anak

Obat batuk sirup sudah lama dikenal sebagai salah satu obat untuk anak-anak. Hanya saja, di masa lalu kandungan dari obat batuk sirup ini cukup menyeramkan yaitu heroin. Penggunaan obat ini dilakukan pada 1920 dan tentunya tidak diteruskan pada saat ini.

9. Malaria untuk Mengobati Sifilis

Mengobati satu penyakit dengan cara memberi penyakit lain mungkin terdengar sedikit gila. Namun, cara ini dilakukan oleh dokter asal Austria bernama Julius Wagner-Jauregg pada tahun 1920-an.

Diketahui bahwa membuat seseorang mengalami demam akibat malaria bisa membantu mengatasi sifilis. Hasil temuan ini ternyata sangat bermanfaat dan membuat Wagner-Jauregg memenangkan hadial Nobel. Walau begitu, ternyata banyak pasien masalah ini yang harus meregang nyawa akibat jungle fever.

10. Air Kencing untuk Memutihkan Gigi

Orang-orang Romawi kuno punya cara yang sangat menjijikkan untuk memutihkan gigi. Disebut bahwa mereka menggunakan air kencing untuk memutihkan gigi. Hal ini disebut bisa terjadi karena kandungan amoniak yang terdapat di dalamnya.11. Arsenik untuk Mengatasi Demam dan Sakit Kepala

11. Arsenik untuk Mengatasi Demam dan Sakit Kepala

Arsenik pada saat ini dikenal sebagai sebuah racun yang mematikan, namun pada masa lalu ternyata digunakan sebagai obat. Pada masa lalu, arsenik digunakan untuk mengatasi demam, sifilis, serta penyakit yang berhubungan dengan darah.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pusat Pengendalian Pencegahan Penyakit di AS Longgarkan Perjalanan Internasional Bagi 110 Lebih Negara Termasuk Indonesia

Beberapa Hal Yang Bisa Membuat Diet Anda Gagal Dan Cara Mengatasinya

Apakah Benar Jika Berat Badan Turun Payudara Pun Ikut Mengecil? Berikut Penjelasannya